Belitung #2: Danau Kaolin Berselimut Asap

Seperti yang gue bilang pada posting sebelumnya, jalan-jalan ke Belitung ini nggak pernah terduga, apalagi direncanakan. Walaupun seantero negeri ini sudah mengakui keelokan alam Belitung, tetap aja gak membuat gue tertarik untuk pergi kesana pada awalnya. Jadi karena aktivitas kami akan lebih banyak main dipantai dan basah-basahan maka sangat pantas kalau gue menyalahkan diri gue sendiri karena gak bisa berenang dan terlalu takut buat coba :( Semoga aja ya gue nanti berani nyebur ke laut. Sekali lagi karena ini acara kantor dan murni karena wajib ikut dan free alias gak ngeluarin kocek sama sekali (kecuali pengeluaran pribadi), gue pun memutuskan untuk nggak melewatkannya. Lumayan kan bisa menambah pengalaman dan stok foto hihi... 

Ohya, yang mau lihat itinerary gue selama di Belitung silahkan baca post ini.

Sesampainya gue dan rombongan di Bandara H.A.S. Hanandjoeddin, Tanjung Pandan, kami langsung disambut dengan ASAP, iya asap kebakaran hutan disebagian Provinsi Sumatera nyampe juga ke Belitung, parah ya. Jujur ganggu banget deh, langitnya jadi gelap gitu. Sedih banget tapi semoga aja gak merusak wisata kita. Back to topic, agenda pertama kali ini yaitu menikmati wisata..... 

Danau Kaolin 

Langitnya gelap :(

Belitung tidak hanya punya pantai-pantai berpasir putih yang cantik, tetapi juga memiliki wisata alam yang tidak kalah unik yaitu Danau Kaolin yang terletak tidak jauh dari bandara. Danau Kaolin terbentuk dari bekas tempat pertambangan kaolin (clay mineral) yang umumnya digunakan pada industri keramik dan kosmetik. Saat ini aktivitas pertambangan tersebut telah berhenti dan menyisakan lubang-lubang yang berisi air berwarna biru yang indah, kata guide kami semakin langitnya cerah maka air Danau Kaolin akan semakin indah.

Dinding danau berwarna putih sangat kontras dengan air danau yang berwarna biru, mempesona!

Sekilas tempat ini mirip sama Kawah Putih yang ada di Bandung ya, hanya saja tidak ada bau belerang yang menyengat. Sebagai gantinya hati-hati dengan partikel-partikel debu cukup menggangu, sebaiknya pakai masker kalau kesini karena dibeberapa titik aktivitas penambangan masih aktif.

Aktivitas pertambangan masih aktif dibeberapa titik. Menurut informasi dari Guide kami, masa kontrak
lahan pertambangan ini akan berakhir pada tahun 2016. Kemungkinan kedepannya di lokasi ini akan dibangun resort.

Salju !!!!!! eh bukan deng (-,-)"

Putih semua....

Wefie bersama sahabat ^^

Kalau aja nggak ada kabut asap dan langitnya cerah pasti gue dan rombongan lebih menikmati Danau Kaolin  yang cantik ini. Juga karena debunya yang tebal, beberapa orang juga memutuskan tinggal dalam bus. Kalau main-main ke Belitung, jangan lupa sisipkan agenda untuk wisata ini supaya kita semakin mengenal indahnya negeri sendiri :)

sebagai penutup, gue mau bilang kalau...

Semoga perjalanan ini semakin menyenangkan, yeay!!!